Senin, 03 Desember 2012

contoh puisi bebas


SEBATAS MIMPI
KARYA : ANDI NUR INA FAUZIA
Saat ku terdiam dan sendiri
Pandangan kosong tanpa arti
Khayalanku semakin menjadi
Saat engkau hadir dalam mimpi
Mimpi yag begitu indah
Mendapatkan senyum manis darinya
Yang tak pernah kuduga
Yang mampu memikat jiwa
Tapi….
Mengapa hanya sesaat?
Mengapa kebahagiaanku hanya sebatas mimpi?
Yang akan sirna dipagi hari
Dan tak akan pernah kembali

AIR MATA YANG AK TERNILAI
Karya : epi aryanti
Engkau tak tahu
Dan tak akan pernah tahu
Betapa hati ini menginginkan dirimu
                Tapi, walaupun begitu
                Hati ini bisa mengerti
                Bahwa tidak semua cinta itu harus memiliki
Ketahuilah…
Walaupun kamu tidak pernah
Manganggapku ada
Namun hatiku hanya untukmu
                Aku tak berharap untuk dicintai
Yang aku harapkan satu-satunya
Izinkan aku mencintaimu
Dan walaupun kita tak pernah bersatu
Aku akan selalu menyayangimu
Di setiap hembusan nafasku

BIMBANG
Karya : nelly musdalifa
Saat ini aku berada dalam persimpangan
Yang sulit aku tentukan
Ke arah mana aku harus berjalan
Dan semakin lama aku semakin bimbangg
Menentukan arah langkahku
                Ku Tanya batu, mereka hanya terdiam
                Ku Tanya rembulan, dia hanya tersenyum
                Ku Tanya bintang, dia hanya tertawa
Ku Tanya hatiku, hatiku masih bimbang
Gundah dan bimbang kurasakan
Perasaan apakah ini?
Apa yang harus aku lakukan?
Untuk menetukan arti perasaan ini
                Aku tak tahu harus bagaimana
                Tanya hatiku, hatiku tak mampu lagi bekata
                Karena kata-kata tak sanggup lagi
Menyampaikan isyarat hatiku




ARTI SAHABAT
Karya : A. Nurasyifa hasyim
Sahabat tempat hati mengadu
Sahabat tempat berbagi suka maupun duka
Tak pernah lelah mengisi hari-hariku
Tak pernah bosan mendengarkan ceritaku
                Sahabat…..
                Kau selalu ada disaat ku butuh
                Kau selalu memberiku motivasi
                Dan dukungan dikala sedih
Sahabat, tanpamu hari-hariku
Kan begitu sunyi
                Sahabat bukanlah sebuah nama
Tapi sahabat adalah sebuah cerita
Merupakan saksi berbagai kisah kita
Yang tersimpan abadi
Dala memori hidup ini
                Sahabat bagaikan cinta sejati
                Yang selalu ada menemaniku
                Tuhan satukanlah kami
Kan kujadikan dia
Sahabat sejatiku
                Tapi….
                Ku sadar disetiap pertemuan
Pasti ada perpisahan
Sahabat, suatu saat nanti
Ku enceritakan pada seluruh dunia
Bahwa aku bangga
Memiliki sahabat seperti kalian

CINTA YANG TERPISAH
KARYA : AULIA RAHMAWATI
Begitu bahagianya diriku
Kau pergi membawa cintaku
Walaupun engkau jauh disana
Tetapi di dalam hatiku
Selalu tersimpan namamu
                Walaupun jarak memisahkan kita
                Cinta dan kasih sayangku
Takkan pernah pudar untukmu
Karena aku begitu tulus mencintaimu
Akupun berharap kaupun begitu padaku
                Tuhan….
                Walaupun lautan yang dalam
                Dan samudera yang begitu luas
Memisahkan kita berdua
Tapi, cinta ini tetap abadi dalam hati kita
                Dan bersemi didalam hatiku
Walaupun pandang tak saling bertemu
Tapi hati inilah saling merasakan
Walaupun jarak yang memisahkan
Maka waktulah yang akan mempersatukan

Sabtu, 20 Oktober 2012

karya tulis ilmiah pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang merah


KARYA TULIS ILMIAH

“ PENGARUH CAHAYA MATAHARI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
KACANG MERAH “

OLEH
KELOMPOK III
ANDI NUR INA FAUZIA
ANDI NUR FADHILAH
EPI ARYANTI
NINDI RAHAYU
DEVI ARSITA
DILLA MEINAWATI
KELAS XII IPA 3

SMA NEGERI 3 BULUKUMBA
TAHUN PELAJARAN 2012/2013



ABSTRAK
Penelitian ini yang berjudul, “Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang merah “. Rumusan masalah dalam masalah ini,”Bagaimana pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang merah”. Penelitian ini dilakukan pada tanaman kacang merah yang sebelumnya ditanam dalam bentuk biji sebanyak 4 biji yang dibagi menjadi 2 kelompok yang dikelompokkan berdasar intensitas cahaya-Nya yaitu kelompok yang mendapat cahaya secara langsung dan kelompok yang tidak mendapat cahaya. Penelitian ini bertujuan : (1) Untuk mengetahui pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang merah.Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah eksperimental, study pustaka dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tanaman yang terkena cahaya matahari mengalami pertumbuhan yang sangat lambat. Sebaliknya, tanaman yang tidak terkena cahaya matahari mengalami pertumbuhan yang sangat cepat.















KATA PENGANTAR
          Seraya memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah dengan judul “ Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang merah “.
            Karya tulisi ini disusun dalam rangka memenuhi tugas biologi BAB I yang berjudul pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Sehubungan dengan tersusunnya karya tulis ini, penulis dapat mendapat bantuan dari berbagai pihak.oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang membantu  dan membimbing penulisan ini.
            Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih terdapat kekurangan dan kelemahannya. Oleh karena itu, kritik dan saran akan penulis terima dengan sepenuh hati demi penyempurnaan karya tulis ini dimasa yang akan datang.
            Semoga karya tulis ini bermanfaat khususnya bagi penulis dan bagi pembaca umumnya.



                                                                                                Bontobahari,  agustus 2012
                                                                                               
                                                                                                            Penulis













DAFTAR ISI
·         HALAMAN JUDUL ………………………………………………………….......
·         ABSTRAK ………………………………………………………………………..
·         KATA PENGANTAR …………………………………………………………...
·         DAFTAR ISI……………………………………………………………………..
·         BAB 1 PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang ..………………..………………………………………....
B.     Rumusan Masalah ………………...……………………………................
C.     Tujuan Penelitian ………………...……………………………..................
D.    Manfaat Penelitian ……………...……………………………....................
·         BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESI
A.    TINJAUAN PUSTAKA ....…………………………………………….....
1.      Pengertian Tanaman Kacang Merah…………………..........................
2.      Kandungan tanaman kacang merah…………………………….. …....
3.      Faktor-Fktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Dan Perkembangan Tanaman ……………………………………………….........……......
B.     HIPOTESIS ……………………………………………………………...
·         BAB III METODE PENELITIAN
A.    Jenis Penelitian ………………...………………………………...............
B.     Waktu Dan Tempat Penelitian …...……………………………………...
C.     Variabel Penelitian ………………...…………………………….............
D.    Alat Dan Bahan ……………………...…………………………..............
E.     Prosedur Kerja ……………………...…………………………………....
F.      Teknik Pengumpulan Data ……...……………………………………….
G.    Rancangan Analisis Data ……..………………………………………….
·         BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.    Hasil Penelitian ……………….….……………………………................
B.     Pembahasan ……………………..……………………………….............
·         BAB V PENUTUP
A.    Kesimpulan……………………..………………………………………...
B.     Saran …………………………..…………………………………………
·         DAFTAR PUSTAKA…………………..………………………………………...
·         LAMPIRAN-LAMPIRAN …………..…………………………………………..
BAB I
PENDAHULUAN
A.   Latar belakang
              Cahaya matahari adalah sumber energy utama bagi kehidupan seluruh makhluk hidup didunia. Bagi manusia dan hewan, cahaya matahari adalah penerang didunia ini. Selain itu, bagi tumbuhan khususnya yang berklorofil cahaya matahari sangat menentukan proses fotosintesis. Fotosintesis adalah proses dasar pada tumbuhan untuk menghasilkan makanan. Makanan yang dihasilkan akan menentukan ketersediaan energy untuuk pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan .
Kekurangan cahaya matahari akan mengganggu proses fotosintesis dan pertumbuhan, meskipun kebutuhan cahaya tergantung pada jenis tumbuhan. Selain itu, kekutrangan cahaya saat perkembangan berlangsung akan menimbulkan gejala etiolasi,dimana batang kecambah akan timbul lebih cepat namun lemah dan daunnya berukuran kecil, tipis, dan berwarna pucat  ( tidak hijau ). Semua ini terjadi dikarenakan tidak adanya cahaya sehingga dapat memaksimalkan fungsi auksin untuk penunjang sel-sel tumbuhan. Sebaliknya,tumbuhan yang tumbuh ditempat terang menyebabkan tumbuhan-tumbuhan tumbuh lebih lambat dengan kondisi relative pendek, daun berkembang, lebih lebar, lebih hiau, tampak lebih segar dan batang kecambah lebih kokoh.
B.   Rumusan masalah
Berdasarkan uraian llatar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut
*      Bagaimana pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang merah?
C.   Tujuan penelitian
Berdasakan uraian latar belakang diatas, maka yang tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut
*      Untuk mengetahui pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang merah
D.   Manfaat penelitian
Manfaat dari penelitian yang peneliti lakukan adalah sebagai berikut
*      Sebagai pemotivasi, khususnya bagi penulis untuk bisa menerapkan hasil penelitian ini dalam lingkungan sekitar
*      Memberikan infformasi dan inspirasi bagi pembaca untuk lebih tertarik pada bidang pertanian, salah satunya dalam hal ini adalah tanama kacang merah
*      Memberikan pengetahuan kepada masyarakat bahwa cahya matahari itu mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
                                                                                                                         


























BAB II
TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS
A.               TINJAUAN PUSTAKA
1.     Pengertian Tanaman Kacang Merah
Kacang Merah atau umumnya disebut dengan buncis, merupakan sejjenis sayuran kekacang yang berbuah dan sangat kaya dengan kandungan protein. Pokok kacang buncis bertabiat tumbuh melilit, mempunayi akar tunjang dan sisi yang panjang dan memerlukan panjang untuk memanjat.
2.     Kandungan tanaman kacang merah
Kacang merah memiliki kandungan gisi yang sangat baik,hal ini sangat menguntungkan bagi kesehatan tubuh mannusia apalagi jika diolah dengan sangat baik dan benar. Kacang merah kering merupakan sumber protein nabati, karbohidrat kompleks, serat, vitamin B, folasin, tiamin, kalsium, fosfor, dan zat besi. Folasin adalah za gizi esensial yang mampu mengurangi resiko kerusakan pada pembuluh darah.
3.     Faktor yang mempengaruhi pertumbuhhan dan perkembangan tanaman
Pertumbuhan dan perkembangan tanaman dipengaruhi oleh 2 faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
1). Faktor internal ( dalam )
Faktor dalam yang mempengaruhi Pertumbuhan Dan Perkembangan Pada Tumbuhan adalah genetik(hereditas) ,enzim dan zat pengatur tumbuh ( hormon ).
a.       Genetik (hereditas)
Gen adalah faktor pembawa sifat menurun yang terdapat dalam sel makhluk hidup. Gen bekerja untuk mengkodekan aktivitas dan sifat yang khusus dalam pertumbuhan dan pemkembangan.
b.      Enzim
Enzim merupakan suatu makromelekul (protein) yang mempercepat suatureaksi kimia dalam tubuh makhluk hidup. Suatu rangkaian reaksi dalam tubuh makhluk hidup tidak dapat berlangsung hanya melibatkan satu jenis enzim. Perbedaan jjenis gen menyebabkan terjadinya perbedaan respon pertumbuhan terhadap kondis lingkungan yang sama.

c.       Hormon
Hormon merupakan zat pengatur tumbuh, yaitu molekul organik yang dihasilkan oleh satu bagian tumbuhan dan ditransformasikan ke bagian lain yang dipengaruhinya. Hormon dalam konsentrasi rendah menimbulkan respon fisiologis. Macam-Macam Hormon

v  Hormon auksin
Auksin banyak diproduksi dijaringan meristem.kadar auksin dipengaruhi oleh cahaya matahari, dan auksinmempengaruhi percepatan pembelahan sel pada daerah meristem apikal.
Fungsi hormon auksin
-          merangsang pemanjangan sel pada daerah titik tumbuh
-          Merangsang pertumbuhan akar
-          Merangsang pertumbuhan buah tanpa biji
-          Merangsang differensiasi jaringan pembuluh
-          Merangsang absisi (pengguguran pada daun)
-          Berperan dalam dominansi apikal
v  Hormon Giberelin
Hormon giberelin dapat ditemukan hamper pada semua bagian tanaman, baik akar, batang, daun, bunga, maupun buah. Pemanfaatan giberelin secara umum menyebabkan pertumbuhan raksasa.
Fungsi hormon giberelin
-          Merangsang pemanjangan batang dan pembelahan sel
-          Merangsang perkecambahan biji
-          Memecah dormansi bii
-          Merangsang pembungaan dan pembuahan
v  Hormon sitokinin
Pemanfaatan sitokinin secara umum menyebabkan pertumbuhan tunas-tunas samping (lateral) sehingga tanaman menjadi rimbun.
Fungsi sitokinin
-          Bersama auksin dan giberelin merangsang pembelahan dan pemanjangan sel.
-          Menghambat dominansi aplikasi oleh auksin
-          Merangsang pertumbuhan kuncup lateral
-          Merangsang pemnajjangan titik tumbuh
-          Mematahkan dormansi biji serta merangsang pertumbuhan embrio
-          Merangsang pembentukan akar,cabang
-          Menghambat pertumbuhan akar adventives
-          Menghambat proses penuaan daun, bunga, dan buah dengan cara mengontrol proses kemunduran yang menyebabakan kematian sel-sel daun
v  Hormon asam absisat
Asam absisat dihasilkan oleh daun, ujung akar, dan batang serta diedarkan oleh jaringan pengangkut. Biji dan buah juga mengandung ABA  dalam jumlah yang tinggi, tetapi tidak diketahui apakah ABA disintesis atau diedarkan ke biji dan buah. Asam absisat disebut juga ‘hormon stress’ karena memiliki sifat menghambat pertumbuhan tanaman.
 Fungsi asam absisat
-          Mengurangi kecepatan pembelahan dan pemanjangan di daerah titik tumbuh
-          Memacu pengguguran daun pada saat kemarau untuk mengurangipenguapan air
-          Membantu menutup stomata daun untuk mengurangi penguapan
-          Mengurangi kecepatan pembelahan dan pembelahan sel bahkan menghentikannya
-          Memicu berbagai jenis sel tumbuhan untuk menghasilkan gas etilen
-          Memacu dormansi biji agar tidak berkecambah
v  Hormon gas etilen
Etilen merupakan satu-satunya hormon tumbuhan yang berbentuk gas,tidak berwarna dan berbau seperti eter. Etilen dihasilkan oleh ruas-ruas batang, buah yang matang danjjaringan yang menua, misalnya daun-daun yang gugur.pembentukan etilen dipengaruhi oleh O2 dan dihambat oleh CO2.
Fungsi hormon gas etilen
-          Mempercepat pematangan buah
-          Menghambat pemanjangan akar, batang , dan pembungaan
-          Menyebabkan pertumbuhan batang menjadi kokoh dan tebal
-          Merangsang proses absisi interaksi antara etilen dengan auksin
-          Memacu proses pembungaan interaksi antara etilen dengan giberelin mengontrol rasio bunga jantan dengan bunga betina pada tumbuhan monoceus
v  Asam traumalin/ hormon luka
Asam traumalin adalah hormone yang merangsang sel-sel daerah luka menjadi bersifat meristematik sehingga mampu mengadakan penutupan bagian luka
v  Hormon kalin
Dihasilkan pada jaringan meristem, memacu pertumbuhan organ tubuh tumbuhan.jenis—jenis hormon kalin yaitu
-          Fitokalin          : memacu pertumbuhan daun
-          Kaulokalin       : memacu pertumbuhan batang
-          Rhizokalin       : memaccu pertumbuhan akar
-          Anthokalin      : memacu pertumbuahn bunga dan buah
2). Faktor eksternal (luar)
Faktor luar yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan adalah faktor lingkungan, misalnya nutrisi, suhu, kelembaban, cahaya, air,dan PH.
a.       Nutrisi
            Semua makhluk hidup termasuk tumbuhan memerlukan nutrisi untuk kelangsungan hidupnya. Nutrisi atau zat-zat makanan tersebut diperlukan sebagai sumber energi dan sebagai penyusun komponen-komponen sel bagi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.nutrisi dapat dibedakan menjadi dua yaitu unsur makro dan unsur mikro.
Unsur makro yaitu unsur yang diperlukan tumbuhan dalam jumlah banyak, antara lain karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, sulfur, fosfor, kalium,dan magnesium. Unsur mikro yaitu unsure yang diperlukan tumbuhan dalam jumlah sedikit, terdiri atas besi, tembaga, seng, mangan, kobalt, natrium, boron, klor dan molibdenun. Semua unsur tersebut harus selalu tersedia, meskipun diperlukan hanya dalam umlah sedikit. Apabila suatu unsur tidak dapat tercukupi, tanaman akan mengalami defisiensi. Defisiensi suatu unsur akan menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman terganggu.
b.      Suhu
Pertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh suhu. Suhu yang baik untuk pertumbuhan adalah sushu optimum. Pertumbuhan dan perkembangan akan terrhambat bila berada pada suhu minimum dan maksimum. Vernalisasi adalah peningkatan perkecambahan atau pembungaan oleh suhu rendah. Istilah vernaliasasi diperkenalkan oleh Trofim Demsovich Lysko tahun 1920.

c.       Kelembaban
Kelembaban tanah dan kelembaban udara mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Tanah yang lembab dan udara yang kering mempercepat pertumbuhan dan perkembangan.

d.      Cahaya
Cahaya (merah,biru,nila,violet) berperan sebagai sumber energi dalam proses fotosintesis. Pertumbuhan kecambah ditempat yang teduh akan berlangsung etiolasiacepat, tetapi abnormal. Daun tanaman yang terkena cahaya lebih kecil dan mesofilnya lebih tebal dibandingkan yang sedikit mendapat cahaya.
Stomata tanaman yang terkena cahaya ukurannya kecil dengan jumlah yang banyak dibandingkan yang sedikit mendapat cahaya. Akar tanaman yang terkena cahaya lebih lebat dibandingkan yang sedikit mendapat cahaya.
Efek fotoperiodisme, merupakan respon tumbuhan terhadap panjang pendek sinar matahari. Fotoperiodisme pada tumbuhan dikendalikan oleh fitokrom.
Berdasarkan resposis tumbuhan terhadap panjang pendeknya waktu penyinaran, tumbuhan dibedakan atas:
-          Tumbuhan hari pendek (short day plant)adalah tumbuhan yang berbunga ketika siang hari kurang dari 12 jam
-          Tumbuhan hari panjang (long day plant) adalah tumbuhan yang berbunga ketika siang hari lebih panjang dari 12 jam
-          Tumbuhan hari netral (neutral dayplant) adlah tumbuhan yang berbunga tidak dipengaruhi oleh panjjang pendeknya penyinaran matahari.
e.       Air
Air merupakan senyawa yang penting unttuk pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Air sebagai pelarut unsur hara dalam tanah,dan memelihara temperatur tanah. Pertumbuhan berlangsung efektif pada malam hari, karena kandungan air dalam tumbuhan lebih tinggi daripada siang hari.
f.       PH
PH sangat berpengaruh pada proses pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Pada kondisi PH normal, kandungan unsu-unsur yang diperlukan sperti Ca,Mg, P dan K cukup tersedia. PH asam memiliki kandungan unsur Al,Mo,Zn yang dapat meracuni tumbuhan.

B.     HIPOTESIS
Hipotesis penelitian ini adalah jika tanaman kacang merah diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari, maka pertumbuhannya akan lebih lambat. Dan jika tanaman kacang merah diletakkan di tempat yang tidak terkena cahaya matahari, maka pertumbuhannya akan lebih cepat.




























BAB III
METODE PENELITIAN

A.   Jenis penelitian
Jenis penelitian yang kami gunakan adalah jenis penelitian eksperimen.  sebab dalam memperoleh data penelitian, peneliti melakukan percobaan langsung untuk mengamatimengukur pertumbuhan tanaman kacang merah ditempat yang terkena cahaya matahari dan yang tidak terkena cahaya matahari.
B.   Waktu dan tempat penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada hari sabtu,11 agustus 2012-16 agustus 2012(5 hari) dan tempat penelitian yaitu di rumah.
C.   Variabel penelitian
v  Variable bebas                  : cahaya matahari
v  Variable terikat                 : tinggi tanaman kacang merah
v  Variable control                :kacang merah yang ditanam di tempat yang          terkena cahaya matahari dan yang tidak terkena cahaya matahari
D.   Alat dan bahan
Alat :                                                         bahan:
                              gelas aqua                                                  kacang merah
Penggaris                                                   air
Baskom                                                     tanah
E.    Prosedur kerja
1.      Merendam 30 biji kacang merah selama 90 menit
2.      Ambillah 4 biji kacang merah yang tenggelam atau yang berada didasar wadah di dalam air yang menandakan kualitasnya baik dan cocok
3.      Isilah gelas aqua A dan B dengan tanah yang sama keadaannya
4.      Tanami setiap gelas aqua dengan 2 biji kacang merah
5.      Siramlah setiap aqua gelas dengan air
6.      Letakkan gelas A pada tempat yang terkena cahaya matahari dan gelas B pad tempat yang tidak terkena cahaya matahari
7.      Amati dan ukurlah tinggi kecambah kacang merah setiap hari selama 5 hari, kemudian tulislah hasil pengukurannya pada table pengamatan
F.    Teknik pengumpulan data
                                Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah eksperimental, study pustaka, dan dokumentasi dengan menggunakan referensi dari berbagai sumber, baik dari buku-buku yang relefan, internet maupun data yang diperoleh dari hasil penelitian tersebut.
G.   Rancangan analisis data
v  Perlakuan A : kacang merah yang diletakkan pada tempat yang terkena cahaya matahari
v  Perlakuan B : kacang merah yang diletakkan pada tempat yang tidak terkena cahaya matahari
                              Tabel hasil pengamatan
Pengukuran ke

Rata-rata tinggi kacang merah pada ruang yang
Terkena cahaya ( A )
Tidak terkena cahaya ( B )
1


2


3


4


5















BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A.   Hasil Penelitian
Data hasil pengamatan pertumbuhan tanaman didapat hasil sebagai berikut
Pengukuran ke
Rata-rata tinggi kacang merah pada ruang yang
Terkena cahaya ( A )
Tidak terkena cahaya ( B )
1
0
0
2
0
0,5
3
0,5
1
4
1
2,5
5
1,5
3

B.   Pembahasan
Kecambah yang disinari matahari pertumbuhannya akan terhambat karena adanya kepekaan hormon auksin yang peka terhadap matahari sedangkan kecambah yang tidak disinari matahari pertumbuhannya akan sangat cepat dikarenakan oleh kerja hormon auksin yang tidak dipengaruhi oleh matahari. Sehingga hal ini akan menyebabkan ujung kecambah tersebut cenderung mengikuti arah sinar matahari.
Untuk kecambah yang diletakkan di tempat yang gelap pertumbuhan tanamannya sangat cepat. Selain itu tekstur dari batangnya sangat lemah dan cenderung warnanya pucat kekuningan. Hal ini disebabkan karena kerja hormon auksin dihambat oleh sinar matahari. Sedangkan untuk tanaman kecambah yang diletakkan ditempat yang terang tingkat pertumbuhannya sedikit lebih lambat dibandingkan dengan kecambah yang diletakkan ditempat gelap, tetapi tekstur batangnya sangat kuat dan juga warnanya segar kehijauan. Hal ini disebabkan karena kerja hormon auksin dihambat oleh sinar matahari.
Banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan kacang tanah khususnya kacang merah diantaranya adalah faktor genetik untuk internal dan faktor eksternal terdiri atas cahaya,PH,kelembapan,suhu,air dan hormon. Untuk proses perkecambahan banyak dipengaruhi oleh faktor cahaya dan hormon, walaupun faktor yang lain ikut mempengaruhi. Menurut literatur, perkecambahan dipengaruhi oleh hormon auksin, jika melakukan perkecambahan ditempat yang gelap maka akan tumbuh lebih cepat namun bengkok. Hal itu disebabkan karena hormon auksin sangat peka terhadap cahaya, jika pertumbuhannya kurang merata
Sedangkan ditempat yang perkecambahan akan terjadi relatif lama, hal itu juga disebabkan pengaruh hormon auksin yang aktif secara merata ketika terkena cahaya.sehingga dihasilkan tumbuhan yang normal






























BAB V
PENUTUP
A.   Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data yang telah diuraikan dalam penelitian ini, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pertumbuhan kecambah kacang merah di tempat yang gelap lebih cepat dari pada di tempat terang. Hal ini disebabkan oleh cahaya matahari yang menonaktifkan kerja hormon auksin yang berperan dalam proses pemanjangan sel. Namun, kecambah yang tumbuh ditempat yang gelap,daunnya berwarna kuning pucat karena kekurangan klorofil, kurus dan daun tidak berkembang. Tanaman tidak melakukan fotosintesin ditempat yang gelap, namun mengalami etiolasi yaitu tumbuhan yang menjadi tumbuh dengan cepat tetapi menjadi kurus dan tidak mengalami perkembangan daun, karena kekurangan cahaya matahari. Sebaliknya, dalam keadaan banyak cahaya,auksin mengalami kerusakan sehingga tumbuhan tumbuh lebih pendek. Di tempat terang, tanaman tumbuh secara normal karena melakukan proses fotosintesis.
B.   Saran
Dari penelitian yang telah kami lakukan, kami kami memberi saran terhadap para pembaca
-          Bagi orang yang juga ingin melakukan penelitian tentang materi ini, sebaiknya lakukan penelitian yang benar dan tidak ceroboh. Perhatikan kadar air dan cahaya agar memperoleh hasil yang maksimal
-          Bagi para pembaca, sebaiknya penempatan tumbuhan harus diperhatikan, maksudnya ketahui kebutuhan cahaya tumbuhan yang anda miliki, karena setiap tumbuhan memiliki kebutuhan cahaya yang berbeda-beda.









DAFTAR PUSTAKA
Aryulina,Diah dkk../20005.Biologi SMA untuk kelas XII.Jakarta,Esis
http :// kacangmerah-mitra.blogspot.com/
http :/// maratussmadani.blogspot.com/2010/04/laju-pertumbuhan-kacang-merah-html






                                                                                                                                                                                     

















LAMPIRAN-LAMPIRAN
GAMBAR A : KACANG MERAH YANG TERKENA CAHAYA MATAHARI
GAMBAR B : KACANG MERAH YANG TIDAK TERKENA CAHAYA MATAHARI